Deteksi Penyakit Brown Eye Spot pada Daun Kopi Menggunakan Metode Euclidean Distance dan Hough Transform
DOI:
https://doi.org/10.48056/jeetech.v1i2.120Keywords:
Brown Eye Spot, Euclidean Distance, Daun Kopi, Hough Transform, Pengolahan Citra DigitalAbstract
Pengolahan citra digital memiliki manfaat yang bisa digunakan dalam lingkup yang beragam, salah satunya dalam lingkungan perkebunan kopi. Dengan memanfaatkan pengolahan citra, citra daun yang didapat dalam perkebunan kopi, bisa diketahui jenis kopi beserta penyakit yang diderita. Untuk mengetahui jenis daun akan menggunakan metode euclidean distance, dimana daun yang digunakan sebagai objek penelitian merupakan daun kopi robusta dan daun kopi arabika. Untuk penyakit pada daun kopi terdapat berbagai macam, namun penyakit yang digunakan sebagai objek penelitian hanyalah penyakit brown eye spot. Pendeteksian penyakit dilakukan menggunakan metode hough transform, dikarenakan metode ini dapat digunakan untuk mendeteksi lingkaran yang merupakan gejala dari penyakit brown eye spot. Tujuan dalam penelitian ini yaitu untuk menganalisa keefektifan dari metode yang digunakan, yang pertama yaitu tingkat akurasi euclidean distance untuk mendeteksi daun uji coba antara daun kopi arabika dan daun kopi robusta. Metode yang kedua menganalisa tingkat keefektifan tingkat akurasi dalam pendeteksian penyakit brown eye spot pada daun uji coba menggunakan hough transform. Uji coba dilakukan terhadap 7 daun kopi arabika dan 4 daun kopi robusta menggunakan Matlab R2017a, dimana hasil tidak terjadi kekeliruan terhadap pendeteksian terhadap daun uji coba, ketujuh daun kopi arabika dikenali sebagai daun kopi arabika, dan keempat daun kopi robusta dikenali sebagai daun kopi robusta. Pada metode kedua untuk pendeteksian penyakit brown eye spot pada daun uji coba didapatkan keakurasian pada daun arabika sebesar 55% dan untuk daun kopi robusta sebesar 50%.
References
R. Harni et al., Teknologi Pengendalian Hama dan Penyakit Tanaman Kopi, Tanaman Ta. Bogor: IAARD Press, 2015.
C. Berk, “Brown Eye Spot of Coffee,” no. July 2016, 2006, doi: 10.13140/RG.2.1.4474.7768.
D. M. dos Santos Botelho et al., “Difference between isolates from brown eye spot and black spot lesions in coffee plants,” Pesqui. Agropecu. Bras., vol. 54, pp. 0–3, 2019, doi: 10.1590/S1678-3921.PAB2019.V54.01423.
H. Godfrey, K. Patrick, K. Judith, O. D. Nicholas, N. Lilian, and W. William, “Predicting the Response of Insect Pests and Diseases of Arabica Coffee to Climate Change along an Altitudinal Gradient in Mt. Elgon Region, Uganda,” J. Agric. Environ. Sci., vol. 7, no. 1, pp. 2334–2412, 2018, doi: 10.15640/jaes.v7n1a14.
A. P. Ranjini and R. Naika, “Stem necrosis and leaf spot disease caused by Myrothecium roridum on coffee seedlings in chikmagalurdistrictofKarnataka,” Plant Arch., vol. 19, no. 2, pp. 4219–4226, 2019.
B. Aditya, A. Hidayatno, and A. A. Zahra, “Sistem Pengenalan Buah Menggunakan Metode Discrete Cosine Transform dan Euclidean Distance,” Transient, vol. 3, pp. 134–138, 2014.
E. Winata, H. Risna, and R. Angreni, “Identifikasi Jenis Bangun Datar dengan Algoritma Line Hough Transform dan Circular Hough Transform,” J. Tek. Inform. dan Sist. Inf., vol. 2, no. 2, pp. 120–129, 2016.
D. Suhartono, W. Aditya, M. Lestari, and M. Yasin, “Expert System in Detecting Coffee Plant Diseases,” Int. J. Electr. Energy, vol. 1, no. 3, pp. 156–162, 2013, doi: 10.12720/ijoee.1.3.156-162.
Y. C. Hung, P. Chen, and L. Y. Chen, “Advanced classification of coffee beans with fatty acids profiling to block information loss,” Symmetry (Basel)., vol. 10, no. 10, 2018, doi: 10.3390/sym10100529.
Published
How to Cite
Issue
Section
Copyright (c) 2020 JEETech

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.