Perancangan Alat Monitoring Emisi Gas Buang Kendaraan berbahan bakar Solar
DOI:
https://doi.org/10.32492/jeetech.v6i2.6208Keywords:
sensor, emisi, monitoring, solarAbstract
Setiap kendaraan bermotor akan menghasilkan emisi. Emisi yang dimaksud diantaranya adalah Karbondioksida (CO2) dan Karbonmonooksida (CO). Seperti diketahui bahwa dump truck umumnya bermesin diesel dengan bahan bakar solar. Emisi gas buang merupakan hasil pembakaran bahan bakar dalam mesin diesel, yang dikeluarkan melalui knalpot ke udara bebas sehingga menghasilkan polusi. Dampak dari polusi ini maka akan mempengaruhi kesehatan bagi manusia yang menghirupnya, termasuk hewan dan tumbuhan. Kurang terkontrolnya emisi gas buang kendaraan yang beroperasi, disebabkan keterbatasan alat monitoring emisi yang hanya dimiliki oleh instansi tertentu (Dishub dan Polda). Penelitian ini bertujuan untuk merancang alat monitoring emisi kendaraan berbahan bakar solar. Sensor mq2 untuk konsentrasi gas CO dan sensor mq7 untuk konsentrasi CO2 digunakan sebagai detektor emisi. Sensor di pasang di depan knalpot kendaraan dalam keadaan mesin hidup dan posisi diam. Pengambilan data dilakukan pada beberapa kondisi rpm putaran mesin. Berdasarkan hasil pengukuran terhadap 4 kendaraan dump truck, kandungan kadar CO2 semua kendaraan dalam batas aman untuk semua putaran mesin, namun terdapat 1 kendaraan yang memiliki kadar CO diatas Nilai ambang Batas (NAB) pada putaran diatas 1200 rpm. Pengukuran emisi untuk kendaraan pribadi menunjukkan bahwa kadar CO2 untuk semua putaran dalam batas aman sedangkan kadar CO diatas NAB jika putaran diatas 2400 rpm . Hasil uji komparasi nilai CO2 antara alat desain dan CO2 ref menunjukkan tidak ada perbedaan yang signifikan pada a 0.05 untuk 4 kendaraan
Kata kunci : . sensor, emisi, monitoring, solar
References
Riandi Ramlan and Dani Mardiyana, “Modifikasi Knalpot mesin Diesel untuk mengurangi emisi dan kebisingan di pabrik penggilingan Padi,” J. Permadi Peranc. Manufaktur Mater. Dan Energi, vol. 4, no. 2, pp. 80–90, May 2022, doi: 10.52005/permadi.v4i2.90.
“Penerapan baku mutu Emisi Kendaraan bermotor kategori M, N, O dan L.” Permen LH no.8 Tahun 2023, 2023.
Dinas LH DKI, “Pemantauan Kualitas Udara DKI,” 2023.
A. Sandy Pratama, “Evaluasi Hasil uji Emisi gas buang kendaraan bermotor di kota Serang.” 2023.
PP no.22 Tahun 2021, “Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungn hidup.” Peraturan Pemerintah no.22 Tahun 2021, 2021.
Dinas LH-DKI, “Data harian Indeks standard Pencemaran udara DKI.” 2023.
A. I. Karim, “Evaluasi Emisi Kendaraan bermotor pada jalan TOL Jakarta Cikampek menggunakan Mobile Versi 6.2,” vol. 1, no. 1, 2010.
I. A. Hardiyan, “Identifikasi Konsentrasi CO, CO2, NO2, SO2 dan PM10 yang terukur di Stasiun GAW Bukit Kototabang 2019-2023,” 2023.
A. Priyanto, S. Setiawidayat, and F. Rofii, “Design and Build an IoT Based Prepaid Water Usage Monitoring System and Telegram Notifications,” JEEE-U J. Electr. Electron. Eng.-UMSIDA, vol. 5, no. 2, pp. 197–213, Oct. 2021, doi: 10.21070/jeeeu.v5i2.1527.
C. D. Hantoro and S. Setiawidayat, “Monitoring and Control of 3 Phase Electrical Energy Internet of Things (IoT) Based,” Eur. J. Electr. Eng. Comput. Sci., vol. 7, no. 3, pp. 80–86, Jun. 2023, doi: 10.24018/ejece.2023.7.3.522.
K. A. Zulistyawan, “Identifikasi Konsentrasi CO, CO2, NO2, SO2 dan PM10 yang terukur di Stasiun GAW Bukit Kototabang tahun 2019-2023,” Megasains, vol. 14, no. 2, pp. 39–47, Feb. 2024, doi: 10.46824/megasains.v14i2.143.
M. M. Al-Kassab and A. H. Majeed, “The use of Two Sample t-Test in the real data,” Adv. Appl. Stat., vol. 81, pp. 13–22, Sep. 2022, doi: 10.17654/0972361722071.
S. Setiawidayat, “Komparasi Hasil Pemeriksaan Jantung antara Perangkat ECGs dan ECGd menggunakan uji Mann-Whitney,” Conf. Innov. Appl. Sci. Technol. CIASTECH, vol. 2, no. 1, 2019.
Published
How to Cite
Issue
Section
Copyright (c) 2025 Felix Felix, Sabar Setiawidayat
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
